Bioekologi Uret/Lundi - Uret/Lundi (Phyllophaga (Holotrichia) helera Brsk) biasanya menyerang tanaman padi gogo, jarang menyerang padi sawah. bioekologi dari uret/lundi terdiri dari 3 stadia, diantaranya : stadia telur, stadia larva, stadia pupa, dan stadia imago.
Stadia |
Uraian |
Telur |
- berwarna putih
- berbentuk bulat panjang
- panjang 2 mm, lebar 3 mm
- menjelang menetas telur berwarna kekuningan
- telur diletakan dalam tanah satu demi satu dan berlainan kedalamanya anatara 5-15 cm
- telur berwarna 10-11 hari
- kumbang betina mampu bertelur kurang lebih 46 butir
|
Larva |
- larva berwarna putih
- kepala kemerah-merahan
- larva tua berukuran 28-32 mm
- berbentuk melengkung
- kaki lemah berwarna kuning gading
- larva baru muncul memakan humus, selanjutnya hidup dengan memakan akar rerumputan dan tanaman pada musim hujan
- terdiri dari 3 instar
- hidup selama 5-7 bulan dalam tanah
- pada akhir musim hujan larva beristirahat 40 hari dan menjadi pupa selama kurang lebih 2 bulan
|
Pupa |
- berwarna putih kekuningan, kuning kemrahan
- oanjang 13-15 mm
- larva tua masuk kedalam tanah untuk menjadi pupa
|
Imago |
- kumbang berwarna coklat kemerahan
- panjang 12-16mm, lebar 5-7 mm
- sayap depan dan kaki berwarna merah muda dan perut berwarna lebih muda
- kumbanbg muncul dari dalam tanah setelah hujan lebat
- sore hari kumbang muncul lalu kawin
- kumbang jantan mampu terbang kurang lebih 100 m dan betina 11 m
|
Gambar uret/lundi
Pemunculan kumbang (imago) semakin berkurang pada 2-4 minggu setelah kemunculan kumbang yang pertama. hal ini disebabkan karena ketersediaan makanan dan kondisi agroekosistem.tanaman yang diserang lundi/uret adalah padi, jagung, tebu, dan tanaman graminaae (rerumputan) seperti sereh dan sorgum, tanaman kacang-kacangan atau palawija lainnya. semoga artikel ini bermanfaat bagi anda, sudi kiranya anda berkomentar apabila artikel ini bermanfaat. selalu kunjungi blog organisme pengganggu tumbuhan untuk update terbaru. terimakasih atas kunjungannya.